KEDOPOK – Wali Kota Probolinggo Habib Hadi Zainal Abidin hadiri upacara pembukaan Kejuaraan Provinsi Taekwondo Jawa Timur Tahun 2022, Sabtu (26/3) pagi di Gor Mastrip Kota Probolinggo.
Seremonial pembukaan ini diikuti oleh seluruh atlet, pelatih, official Pengkot dan Pengkab TI se-Jatim dan panitia pelaksana Kejurprov.
Disampaikan oleh Ketua Pelaksana Kejurprov Lalu Purnawadi dalam laporannya, bahwa pada kejuaraan tahun ini panitia pelaksana menambah satu kategori pertandingan baru yakni Speedkick.
“Umumnya pertandingan di dalam kejuaraan provinsi hanya diwakili oleh dua kategori saja, yakni kyorugi dan poomsae, ada satu yang baru di Kejurprov Kota Probolinggo ini dan yang pertama di Indonesia yaitu kategori Speedkick,” jelas Lalu yang juga menjabat sebagai Ketua Pengurus Kota Taekwondo Indonesia (Pengkot TI) Probolinggo.
Tercatat, sebanyak 1264 atlet taekwondo dari 32 Kabupaten/Kota se-Jawa Timur mengikuti kejurprov tahun ini dimana 146 taekwondoin diantaranya adalah atlet dari Pengkot TI Probolinggo.
Ketua Umum KONI Jawa Timur Muhammad Nabil menyampaikan selamat atas terselenggaranya Kejurprov Taekwondo Jawa Timur Tahun 2022 di Kota Probolinggo.
Menurutnya, event olahraga seperti ini merupakan sarana untuk merekrut calon atlet berprestasi. “Kami dari Jawa Timur sangat berkepentingan dengan event-event kejurprov ini, untuk merekrut, untuk melakukan seleksi awal calon-calon atlet berprestasi dari Jawa Timur,” terang M. Nabil.
Masih pada kesempatan yang sama, Wali Kota Probolinggo Habib Hadi Zainal Abidin menerima dan dikukuhkan sebagai Anggota Kehormatan Luar Biasa Dan Internasional Kukkiwon.
Seremoni tersebut ditandai dengan diserahkannya seragam taekwondo atau dobok serta penyematan sabuk hitam oleh Ketua Umum Pengurus Provinsi Taekwondo Indonesia (Pengprov TI) Jawa Timur Moch. Yusron kepada Wali Kota Habib Hadi.
Kukkiwon adalah nama dari Kantor Pusat World Taekwondo sekaligus pusat Akademi Taekwondo Dunia (World Taekwondo Academy). Organisasi ini dibentuk oleh Pemerintah Korea Selatan di bawah Kementerian Budaya, Olahraga dan Pariwisata pada tahun 1973 di Kota Seoul.
Menurut penuturan Ketua Pengkot TI Probolinggo Lalu Purnawadi, penganugerahan anggota luar biasa Kukkiwon kepada Wali Kota Probolinggo Habib Hadi merupakan penghargaan tinggi skala internasional.
“Sabuk hitam internasional untuk Bapak Wali Kota Probolinggo, Dan Internasional, nama beliau tercatat hingga ke Kukkiwon di Korea, belum ada yang melakukannya di Jatim,” jelas Lalu.
Sementara itu, Wali Kota Habib Hadi memberikan apresiasi kepada seluruh panitia kejurprov dan seluruh atlet yang bertanding serta berharap kegiatan ini bisa memperkuat solidaritas antar atlet taekwondo se-Jatim.
“Atas nama pribadi dan selaku kepala daerah saya menyambut baik dan sangat menghargai terlaksananya Kejuaraan Provinsi Taekwondo se-Jawa timur, saya berharap kegiatan ini dapat dijadikan ajang silaturahmi atlet-atlet se-Jawa Timur,” ungkap Habib Hadi.
Selain itu, wali kota juga meminta kepada seluruh pengurus cabor di bawah KONI setempat untuk menjadikan Kota Probolinggo sebagai tuan rumah Kejurprov masing masing olahraga pada tahun 2023 mendatang.
”Saya ingin menyampaikan bahwasanya di tahun 2023 semua (Kejurprov) cabor di dalam naungan KONI (Kota Probolinggo) akan diselenggarakan di Kota Probolinggo, ini permintaan secara langsung,” pinta wali kota.
Menutup sambutannya, ia berpesan kepada seluruh atlet yang bertanding untuk selalu menjunjung sportivitas. “Selamat bertanding, lakukan yang terbaik, junjung tinggi sportivitas,” pesan Habib Hadi.
Hadir bersama wali kota membuka kejurprov antara lain, Kepala Dinas Kepemudaan dan Olahraga Provinsi Jawa Timur Pulung Chausar, Dandim 0820 Probolinggo Letkol Arh. Arip Budi Cahyono, Sekda Kota Probolinggo drg. Ninik Ira Wibawati, perwakilan Forkopimda setempat, kepala perangkat daerah terkait di lingkungan Pemkot Probolinggo, camat serta lurah setempat.
Seperti yang diberitakan sebelumnya Kejurprov Taekwondo Jawa Timur Tahun 2022 ini digelar di Kota Probolinggo selama 4 hari, mulai Kamis (24/3) hingga Minggu (27/3). (dewanta)